Google Classroom, dari Bengong sampai Terpana

Waahhh, sudah lama ya saya gak nulis, maafkann... Tantangan di level 11 pun terlewatkan begitu saja, huhu..agak menyesal sih, tapi ya gimana lagi yaa.. Oke, sekarang saya mau tancap gas lagi yaa..banyak banget hal yang ingin dibagi, tentang liburan, kegiatan bersama krucils, rilis buku (yeay, akhirnya!), dan..berbagai tugas menulis tentunya, hahaa.. Gak boleh kemana-mana dulu nih, saya harus mulai selesaikan tugas dulu, waakakakk..khawatir kelewat lagi soalnya. adii, di kelas Bunda Sayang Level 12 (level terakhir loh!) ini membahas tentang penggunaan berbagai aplikasi multimedia yang bermanfaat bagi si ibu, anak, keluarga, dan masyarakat. Ahahaa, saya mah termasuk yang gaptek ya kalau soal beginian, yang penting HP mah bisa wa-an dan telp, sama foto atau videoin aktivitas krucils. Apaa dongg aplikasi multimedia yang mau direview?? Baiklahh, di kesempatan pertama ini, saya mau review Google Classroom. Sejujurnya, saya termasuk yang gaptek, tapi..dengan bergabung di IIP ini saya justru diharuskan untuk melek teknologi, heheuu.. Sebagai buktinya adalah blog ini, jadi ramee kann..banyak cerita yang saya tulis meski belum konsisten, hehe. Oke, balik ke GC, saya baru mengenal GC saat tergabung dalam kelas Bunda Sayang Koordinator (nah, beda sama yang reguler yaa), dan kesan pertama adalah ribett karena saya gak begitu suka cek sana-sini. Haha, maafkan om google.. Kelas Bunda Sayang Koordinator ini dikhususkan bagi pengurus IIP Kota dan pengurus rumbelnya yang sedang berada di kelas Bunda Sayang untuk mendalami materi Bunda Sayang lebih jauh, semacam pengayaan ya. Nah, para peserta diminta menyetorkan tugas di dalam GC, bukan lagi via link setoran gform. Asyiknya GC, materi perkuliahan gak akan ketindih chat ibu-ibu yang bejibun di grup WA, jadi saya gak perlu manjat dan screening untuk tahu info penting yang diberikan oleh Fasilitator. Dann, di GC juga memungkinkan Fasilitator untuk memberikan respon atas tugas yang disetorkan, saya pun dapat memberikan feedback atas pertanyaan Fasilitator. Kerennya lagi, dengan GC, si Fasilitator dapat melihat siapa peserta yang menyetorkan tugas paling cepat, hihii..bisa buat quiz ini. Tuuhh kann, kesan pertama ribet..selanjutnya malah bilang keren, haha..maafkan atas kegalauan saya yaa..
Begitulah review singkat saya, saya juga masih belajar menggunakan GC sebagai murid di dua kelas. Mudah-mudahan nanti saat kebagian peran sebagai teacher di GC saya bisa beradaptasi lebih cepat, waakakakk.. #tantangan10hari #level12 #kuliahbunsayiip #keluargamultimedia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

How I Met My Husband

Hal Besar Dimulai dari Langkah Kecil

Tim Semangat Bangun Pagi